AUD/USD mementaskan pemantulan moderat dari terendah hampir dua minggu yang diraih sebelumnya Rabu ini. Data domestik yang kuat, IMP Tiongkok yang optimis, nada risiko positif menawarkan beberapa dukungan untuk dolar Australia. Pernyataan hawkish semalam oleh para pejabat The Fed dapat menghidupkan kembali permintaan USD dan membatasi sisi atas AUD/USD. Pasangan AUD/USD membalikkan penurunan intraday ke wilayah 0,6885, atau terendah hampir dua minggu yang diraih pada hari Rabu dan bertahan stabil di dekat tertinggi harian selama awal sesi Eropa. Pasangan AUD/USD, untuk saat ini, tampaknya telah menghentikan penurunan minggu ini dari sekitar pertengahan 0,7000, atau level tertinggi sejak 17 Juni yang diraih pada hari Senin. Dolar Australia mendapat dukungan dari data domestik yang kuat dan laporan aktivitas sektor jasa Tiongkok yang optimis. Faktanya, volume penjualan ritel Australia mencatat kenaikan kuartalan ketiga berturut-turut dan naik 1,4% selama periode April-Juni untuk mencapai rekor baru. Secara terpisah, IMP Jasa Caixin Tiongkok lebih jauh membaik dan melesat ke tertinggi 15-bulan di 55,5 pada bulan Juli. Itu, bersama dengan aksi harga dolar AS yang tenang, membantu pasangan AUD/USD untuk menarik beberapa aksi beli di level-level yang lebih rendah. Tanda-tanda stabilitas di pasar ekuitas ternyata menjadi faktor utama yang bertindak sebagai penghambat bagi safe-haven greenback dan menawarkan dukungan tambahan untuk dolar Australia yang sensitif terhadap risiko. Namun demikian, pemulihan signifikan apa pun tampaknya sulit, membenarkan kehati-hatian bagi pembeli. Beberapa pejabat Federal Reserve terdengar hawkish pada hari Selasa dan mengisyaratkan bahwa lebih banyak tindakan pada suku bunga akan terjadi dalam waktu dekat. Selain itu, meningkatnya kekhawatiran resesi dan meningkatnya ketegangan diplomatik atas kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan seharusnya membatasi optimisme di pasar. Itu, pada gilirannya, dapat menghidupkan kembali permintaan USD dan membatasi kenaikan pasangan AUD/USD. Sehingga bijaksana menunggu tindak lanjut aksi beli yang kuat sebelum memposisikan diri untuk apresiasi lebih lanjut. Pelaku pasar sekarang menantikan IMP Jasa ISM AS, yang akan dirilis nanti selama awal sesi Amerika Utara. Itu, bersama dengan imbal hasil obligasi AS dan sentimen risiko yang lebih luas, akan memengaruhi USD dan memberikan beberapa dorongan untuk pasangan AUD/USD. level-level teknis AUD/USD Tinjauan Harga terakhir hari ini 0.6925 Perubahan harian hari ini 0.0005 Perubahan harian hari ini % 0.07 Pembukaan harian hari ini 0.692   Tren SMA 20 Harian 0.6877 SMA 50 Harian 0.6966 SMA 100 Harian 0.7118 SMA 200 Harian 0.717   Level Tinggi Harian Sebelumnya 0.7034 Rendah Harian Sebelumnya 0.6912 Tinggi Mingguan Sebelumnya 0.7033 Rendah Mingguan Sebelumnya 0.6879 Tinggi Bulanan Sebelumnya 0.7033 Rendah Bulanan Sebelumnya 0.668 Fibonacci Harian 38,2% 0.6959 Fibonacci Harian 61,8% 0.6988 Pivot Point Harian S1 0.6877 Pivot Point Harian S2 0.6834 Pivot Point Harian S3 0.6755 Pivot Point Harian R1 0.6998 Pivot Point Harian R2 0.7077 Pivot Point Harian R3 0.712    

Analis di grup perbankan Australia dan Selandia Baru (ANZ) menyampaikan pandangan mereka tentang Penjualan Ritel Australia kuartal II yang dirilis Kamis pagi. Kutipan utama "Volume ritel naik 1,4% kuartal/kuartal pada kuartal II tahun ini, meskipun inflasi sangat kuat (+1,7% kuartal/kuartal untuk produk ritel) dan kepercayaan konsumen di tingkat resesi." "Volume makan/takeaway tumbuh 8,6% kuartal/kuartal, volume department store tumbuh 3,0% kuartal/kuartal dan pakaian tumbuh 3,9% kuartal/kuartal, keduanya dibangun di atas pertumbuhan kuartal I yang kuat dan menimbulkan keraguan apakah pemerasan pengeluaran diskresioner sedang berlangsung sejauh ini." "Pengeluaran yang diamati ANZ untuk bulan Juli belum jatuh dari tebing, dengan kategori pengeluaran diskresioner seperti ritel non-makanan, makan/takeaway dan perjalanan tidak termasuk bensin menunjukkan momentum yang berkelanjutan."

Penjualan Ritel Zona Euro di -1,2% MoM di bulan Juni dibandingkan perkiraan 0,0%. Penjualan Ritel di blok tersebut di -3,7% YoY di bulan Juni dibandingkan perkiraan -1,7%. Penjualan Ritel Zona Euro turun 1,2% MoM pada bulan Juni dibandingkan perkiraan 0,0% dan 0,4% sebelumnya, menurut angka resmi yang dirilis oleh Eurostat pada hari Rabu. Pada basis tahunan, Penjualan Ritel blok tersebut di -3,7% di bulan Juni dibandingkan 0,4% yang tercatat di bulan Mei dan perkiraan -1,7%. Secara terpisah, Indeks Harga Produsen (IHP) Zona Euro YoY dan MoM masing-masing mencapai 35,8% dan 1,1%. Keduanya melampaui ekspektasi pasar. Implikasi FX Euro mempertahankan kenaikan baru di bawah 1,0200 di seputar data zona euro yang beragam. Pada saat penulisan, pasangan EUR/USD diperdagangkan di 1,0190, lebih tinggi 0,24% hari ini. Tentang Penjualan Ritel Zona Euro Penjualan Ritel yang dirilis oleh Eurostat adalah pengukur perubahan penjualan sektor ritel Zona Euro. Data ini menunjukkan kinerja sektor ritel dalam jangka pendek. Perubahan persen mencerminkan tingkat perubahan penjualan tersebut. Perubahan tersebut diikuti secara luas sebagai indikator belanja konsumen. Biasanya, pertumbuhan ekonomi yang positif mengantisipasi pergerakan "Bullish" pada EUR, sementara angka rendah dipandang sebagai negatif, atau bearish, untuk EUR.

IMP Jasa Final Inggris direvisi lebih rendah menjadi 52,6 pada bulan Juli. GBP/USD mempertahankan mode pemulihan di sekitar 1,2200 di tengah data yang suram. Perhatian tertuju pada ketegangan AS-Tiongkok terkait Taiwan dan data IMP Jasa ISM AS. Aktivitas sektor jasa Inggris tumbuh lebih kecil dari yang diperkirakan pada bulan Juli, laporan final dari IHS Markit mengkonfirmasi Rabu ini. Indeks Manajer Pembelian (IMP) Jasa Inggris S&P Global/CIPS penyesuaian musiman direvisi lebih rendah menjadi 52,6 pada bulan Juli dibandingkan perkiraan 53,3 dan 53,3 – pembacaan flash bulan lalu. IMP Komposit Inggris S&P Global/CIPS di 52,1 pada bulan Juli dibandingkan perkiraan 52,8 dan 52,8 sebelumnya. Poin-poin penting Pertumbuhan output paling lambat dalam 17 bulan ekspansi. Ketenagakerjaan naik tajam lagi, meskipun pesanan lemah. Inflasi biaya input melemah ke level terendah sejak Desember 2021. Tim Moore, Direktur Ekonomi di S&P Global Market Intelligence, yang menyusun survei "Penyedia jasa Inggris melaporkan bulan terburuk mereka dalam ekspansi aktivitas bisnis sejak lockdown nasional pada Februari 2021. Pengurangan tingkat belanja konsumen dan upaya-upaya oleh bisnis untuk menahan pengeluaran karena meningkatnya inflasi telah bergabung untuk menekan permintaan di seluruh ekonomi jasa." "Prospek jangka pendek juga terlihat lemah, karena pertumbuhan pesanan baru bertahan dekat terendah 16 bulan di Juni dan optimisme bisnis adalah yang terlemah kedua sejak Mei 2020." Implikasi FX GBP/USD mempertahankan kisaran di dekat 1,2200 di tengah data Inggris yang suram. Spot naik 0,18% hari ini.

Ekonom di JP Morgan memperkirakan Nonfarm Payrolls AS akan melemah di 200 ribu dalam laporan pasar tenaga kerja bulan Juli, yang akan dipublikasikan pada pukul 12:30 GMT (19:30 WIB) pada hari Jumat. Kutipan utama Pasar tenaga kerja "tampaknya melunak pada margin." "Kami memperkirakan pertumbuhan pekerjaan AS akan melemah menjadi 200 ribu dalam laporan hari Jumat dan mempertahankan penanda kami bahwa kenaikan berkelanjutan dalam klaim awal menjadi 275 ribu atau lebih tinggi akan menandakan resesi AS sedang berlangsung."

Para pembeli AUD/USD bergerak masuk, dengan fokus pada penembusan resistance. Di atas sana, ada risiko ke 0,7000 untuk mengurangi ketidakseimbangan harga di atas antara 0,6975 dan 0,7007. AUD/USD naik menjelang data Neraca Perdagangan hari ini. Pada 0,6950, harga naik ke area hijau pada saat penulisan setelah naik dari level terendah 0,6935. Berikut ini menggambarkan bias bullish dari perspektif jangka panjang dan menyoroti struktur pasar menjelang data dari tampilan per jam. Grafik Mingguan AUD/USD, Analisis Sebelumnya Sesuai analisis sebelumnya, para pembeli mencoba menarik diri dengan dokus tertuju pada 0,7000-an, formasi W telah menarik harga untuk koreksi sementara: Masih ada sesi yang harus dilalui hingga akhir minggu, tetapi sejauh ini, harga telah megoreksi kembali ke garis leher, sehingga fokus sekarang dapat kembali ke atas. Grafik 1 Jam AUD/USD Harga terjebak di antara garis tren pendukung dan resistance horizontal. Ada ketidakseimbangan harga yang akan dikurangi pada waktunya, berpotensi paling cepat dalam jam ke depan, tetapi selama garis tren bertahan, fokusnya adalah pada sisi atas. Penembusan resistance membuka risiko ke 0,7000 untuk mengurangi ketidakseimbangan harga di atas antara 0,6975 dan 0,7007.

USD/CAD berosilasi dalam kisaran yang lebih luas dari 1,2832-1,2892 menjelang data ketenagakerjaan AS/Kanada. Kanada mungkin akan mengumumkan penambahan lapangan kerja terhadap pemutusan hubungan kerja yang tercatat di bulan Juni. Laporan penumpukan minyak EIA, janji OPEC+ untuk lebih banyak pasokan, dan kekhawatiran terhadap resesi yang sedang berlangsung telah menyeret minyak. Pasangan USD/CAD telah tergelincir di bawah batas bawah terdekat 1,2850 karena indeks dolar AS (DXY) menunjukkan kinerja yang lemah setelah pembukaan. Pada catatan yang lebih luas, aset ini dipedagangkan dalam profil yang seimbang, yang disewa dalam kisaran 1,2832-1,2892. Aset ini sedang mencari pemicu potensial yang akan memandu arah aset in iselanjutnya. Pada hari Jumat, AS dan Tiongkok akan melaporkan data ketenagakerjaan mereka. Perekonomian Kanada kemungkinan akan mengungguli karena para investor mengharapkan penambahan lapangan pekerjaan sebesar 20 ribu kali ini terhadap PHK 43,2 ribu pekerjaan pada bulan Juni. Namun, Tingkat Pengangguran akan meningkat ke 5% dari rilis sebelumnya sebesar 4,9%. Di sisi pasar kerja AS, kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) dan komentar-komentar dari perusahaan teknologi raksasa terkait penghentian proses perekrutan untuk sisa tahun ini akan mengakibatkan penurunan tajam dalam kesempatan kerja. Oleh karena itu, para investor memperkirakan 250 ribu penambahan lapangan pekerjaan di pasar tenaga kerja pada bulan Juli terhadap data bulan Juni sebanyak 372 ribu. Sementara itu, harga minyak telah tergelincir mendekati $90,00 karena berbagai katalis bearish. Energy Information Administration (EIA) telah melaporkan penumpukan stok minyak, dan beberapa komentar hawkish dari para pengambil kebijakan The Fed menggambarkan gambaran yang cerah bagi The Fed. Selain itu, OPEC+ telah berjanji untuk memompa 100.00 (bph) minyak pada bulan September. Beberapa katalis yang mencerminkan peningkatan total pasokan di saat perkiraan permintaan yang sudah dipangkas secara dramatis telah menyeret harga minyak dengan cepat. Level-Level Teknis USD/CAD Tinjauan Harga terakhir hari ini 1.2845 Perubahan harian hari ini 0.0003 Perubahan harian hari ini % 0.02 Pembukaan harian hari ini 1.2842   Tren SMA 20 Harian 1.2915 SMA 50 Harian 1.2858 SMA 100 Harian 1.278 SMA 200 Harian 1.2731   Level Tinggi Harian Sebelumnya 1.2892 Rendah Harian Sebelumnya 1.2833 Tinggi Mingguan Sebelumnya 1.2947 Rendah Mingguan Sebelumnya 1.2789 Tinggi Bulanan Sebelumnya 1.3224 Rendah Bulanan Sebelumnya 1.2789 Fibonacci Harian 38,2% 1.2855 Fibonacci Harian 61,8% 1.2869 Pivot Point Harian S1 1.2819 Pivot Point Harian S2 1.2796 Pivot Point Harian S3 1.276 Pivot Point Harian R1 1.2878 Pivot Point Harian R2 1.2914 Pivot Point Harian R3 1.2937        

Neraca perdagangan yang dirilis oleh Biro Statistik Australia telah dirilis sebagai berikut: Neraca Perdagangan Australia (AUD) Juni: 17670 Juta (harapan 12000 Juta; sebelumnya 15965 Juta). Ekspor (M/M) bulan Juni: 5% (harapan 0%; sebelumnya 9%) - Impor (M/M) Jun: 1% (harapan 3%; sebelumnya 6%). AUD/USD telah melonjak ke tertinggi baru sesi di 0,6962 sejauh ini. AUD telah menjadi salah satu mata uang G10 berkinerja terbaik dalam beberapa pekan terakhir tetapi mengalami pullback pada awal minggu yang saat ini sedang dikoreksi. Data tersebut membantu pergerakan perdagangan di sesi Asia hari ini. Analisa Harga AUD/USD: Pembeli Cari Pijakan yang Lebih Tinggi Jelang Acara Data Penting Sebelum data tersebut, dijelaskan bahwa harga bisa menuju lebih tinggi untuk mengurangi ketidakseimbangan harga pada kerangka waktu per jam: Data telah menyentak harga lebih tinggi dalam perjalanan ke daerah ketidakseimbangan, namun demikian masih ada beberapa cara untuk bergerak. Namun, jika harga tertinggi lama di support 0,6950-an, maka para pembeli akan memiliki peluang bagus untuk dapat bergerak lebih tinggi menuju 0,7000. Tentang Neraca Perdagangan Neraca perdagangan yang dirilis oleh Biro Statistik Australia adalah selisih nilai impor dan ekspor barang-barang Australia. Data ekspor dapat memberikan refleksi penting dari pertumbuhan Australia, sementara impor memberikan indikasi permintaan domestik. Neraca Perdagangan memberikan indikasi awal kinerja ekspor bersih. Jika permintaan yang stabil dalam pertukaran untuk ekspor Australia terlihat, itu akan berubah menjadi pertumbuhan positif dalam neraca perdagangan, dan itu seharusnya positif bagi AUD.

Mengutip kepala departemen yang mengawasi penerbitan utang di Kementerian Keuangan Jepang, Michio Sato, alias Mr. JGB', Bloomberg melaporkan, "investor harus mulai bersiap-siap untuk kembali ke perdagangan obligasi Jepang yang normal karena bank sentral suatu hari akan mundur dari pembelian utangnya." "Kementerian Keuangan sudah mulai melihat tinjauan komprehensif untuk memastikan ada kedalaman dan likuiditas yang cukup di pasar," tambah Sato. Reaksi Pasar USD/JPY tetap tidak terpengaruh oleh komentar-komentar di atas, diperdagangkan pada 133,80, turun sebesar 0,04% di hari ini, pada saat berita ini ditulis.

GBP/USD diperkirakan akan melanjutkan kenaikan di atas 1,2170 karena kenaikan suku bunga BOE akan memangkas divergensi kebijakan The Fed-BOE. BOE Andrew Bailey mungkin mengumumkan kenaikan suku bunga sebesar 50 bp. DXY telah berubah volatil karena meningkatnya ketegangan Tiongkok-AS. Pasangan GBP/USD telah menunjukkan pullback kecil setelah gagal merebut kembali rintangan 1,2170. Namun, sisi atas tetap didukung karena indeks dolar AS (DXY) kemungkinan akan melanjutkan penurunan di bawah 106,30. Secara luas, aset ini telah melanjutkan pergerakan naiknya setelah koreksi yang sehat ke support level angka bulat 1,2100. Cable dapat menampilkan beberapa pergerakan volatil ke depan karena para investor mengamati pengumuman kebijakan moneter oleh Bank of England (BOE). Dengan mempertimbangkan ekspektasi pasar, Gubernur BOE Andrew Bailey akan menaikkan suku bunga menjadi 1,75% karena kenaikan suku bunga 50 basis poin (bp) secara berturut-turut diharapkan. Tidak ada yang dapat menyangkal fakta bahwa rumah tangga di Inggris menghadapi tekanan harga yang melonjak. Tingkat inflasi telah naik ke 9,4% dan belum ada tanda-tanda puncaknya. Momentum yang sedang berlangsung dalam kenaikan harga dapat mengangkat tingkat inflasi ke angka dua digit dan konsekuensinya akan ditanggung oleh rumah tangga dengan pembayaran yang lebih tinggi untuk jumlah yang sama yang dibeli. Nah, kenaikan suku bunga sebesar 50 bp untuk memerangi monster inflasi tidak cukup. Tetapi perkiraan pertumbuhan yang buruk dan Indeks Biaya Tenaga Kerja yang lebih rendah tidak mendukung BOE untuk terdengar sangat hawkish. Di sisi dolar, indeks dolar AS (DXY) menyaksikan pergerakan yang tidak pasti karena kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan telah memperburuk ketegangan Tiongkok-AS yang berkepanjangan. AS yang perkasa memegang kepemimpinan global untuk jangka waktu yang lebih lama dan Tiongkok sangat ingin mendapatkan gelombang tersebut. Oleh karena itu, dukungan AS kepada Taiwan, negara dengan potensi kemajuan teknologi yang sangat besar titu elah meningkatkan ketegangan AS-Tiongkok. Level-Level Teknis GBP/USD Tinjauan Harga terakhir hari ini 1.2148 Perubahan harian hari ini -0.0001 Perubahan harian hari ini % -0.01 Pembukaan harian hari ini 1.2149   Tren SMA 20 Harian 1.2023 SMA 50 Harian 1.2201 SMA 100 Harian 1.2499 SMA 200 Harian 1.2965   Level Tinggi Harian Sebelumnya 1.2208 Rendah Harian Sebelumnya 1.21 Tinggi Mingguan Sebelumnya 1.2246 Rendah Mingguan Sebelumnya 1.196 Tinggi Bulanan Sebelumnya 1.2246 Rendah Bulanan Sebelumnya 1.176 Fibonacci Harian 38,2% 1.2141 Fibonacci Harian 61,8% 1.2167 Pivot Point Harian S1 1.2097 Pivot Point Harian S2 1.2045 Pivot Point Harian S3 1.1989 Pivot Point Harian R1 1.2205 Pivot Point Harian R2 1.226 Pivot Point Harian R3 1.2312        

Penjualan Ritel Jerman mencapai -8,8% YoY di bulan Juni vs. -8,0% yang diharapkan. Penjualan Ritel di Jerman mencapai -1,6% MoM di bulan Juni vs. 0,2% yang diharapkan. Penjualan Ritel Jerman turun -1,6% MoM pada bulan Juni versus 0,2% yang diharapkan dan 0,6% sebelumnya, angka resmi yang dirilis oleh Destatis menunjukkan pada hari Senin. Pada basis tahunan, Penjualan Ritel blok tersebut berada di -8,8% pada bulan Juni versus -8,0% yang diharapkan dan -3,6% yang dibukukan pada bulan Mei. Implikasi FX Euro tak banyak berubah setelsetelah data Jerman yang beragam. Pada saat penulisan, mata uang utama diperdagangkan di 1,0217, hampir tidak berubah pada hari ini. Tentang Penjualan Ritel Jerman Penjualan Ritel yang dirilis oleh Statistisches Bundesamt Deutschland adalah ukuran perubahan penjualan sektor ritel Jerman. Ini menunjukkan kinerja sektor ritel dalam jangka pendek. Persen perubahan mencerminkan tingkat perubahan penjualan tersebut. Perubahan ini diikuti secara luas sebagai indikator pengeluaran konsumen. Pertumbuhan ekonomi yang positif biasanya diantisipasi sebagai "bullish" untuk EUR, sementara pembacaan yang rendah dipandang sebagai negatif, atau bearish, untuk EUR.

EUR/USD tetap datar setelah mencetak Doji bullish di dekat level terendah mingguan. Petunjuk awal dari Buletin Ekonomi bulanan ECB optimis. Dolar AS bergulat di tengah data beragam dan pidato The Fed menjelang NFP. Pesanan Pabrik Jerman, data lapis kedua AS dan berita utama Taiwan juga penting untuk dorongan baru. EUR/USD berubah menjadi menarik karena pasangan mata uang ini mengambil tawaran beli ke 1,0165, menegaskan Doji bullish hari Rabu, selama sesi pertengahan Asia hari Kamis. Meskipun demikian, para pembeli pasangan mata uang ini mencari validasi dari imbal hasil yang baru-baru ini lebih lemah dan harapan pernyataan optimis dari Buletin Ekonomi ECB bulanan. Meskipun demikian, pasangan mata uang utama ini menyentuh kembali level terendah mingguannya pada hari sebelumnya sebelum memantul dari 1,0122 yang menyentuh level pembukaan hari itu dan mencetak candlestick Doji bullish. Dalam melakukannya, harga melacak pergerakan dolar AS dan kekhawatiran yang beragam seputar krisis gas di blok tersebut, serta data yang tidak mengesankan, menjelang Nonfarm Payrolls (NFP) AS yang sangat penting pada hari Jumat. Indeks Dolar AS (DXY) tetap bimbang di sekitar 106,35 setelah menyentuh kembali puncak mingguan dengan 106,82 sebelumnya pada hari Rabu. Indeks greenback awalnya menguat karena ketegangan AS-Tiongkok atas Taiwan, serta Penjualan Ritel Zona Euro yang suram dan IMP AS yang lebih kuat. Namun, ekuitas yang lebih kuat dan IMP Tiongkok yang optimis tampaknya telah bergabung dengan kecemasan pra-NFP akan menahan para pembeli DXY. Penjualan Ritel Zona Euro turun 1,2% MoM di bulan Juni dibandingkan 0,0% yang diharapkan dan 0,4% terakhir, sementara IMP Jasa ISM AS untuk bulan Juli naik ke 56,7 dari 55,3 sebelumnya dan ekspektasi pasar 53,5. Selanjutnya, pembacaan akhir dari IMP Jasa S&P Global AS untuk bulan Juli turun ke 47,3, yang mencatat kontraksi pertama dalam dua tahun, dari 52,7 pada bulan Juni dan perkiraan awal 47. Di tempat lain, IMP Jasa Caixin Tiongkok untuk bulan Juli juga mengejutkan pasar dengan data yang optimis. Perlu diamati bahwa para pengambil kebijakan The Fed sebagian besar hawkish akhir-akhir ini dan menantang para pembeli EUR/USD. Presiden Federal Reserve Bank St Louis James Bullard mengatakan, "(Masih) ada beberapa cara untuk mencapai kebijakan moneter yang ketat." Pengambil kebijakan itu menambahkan bahwa dia masih ingin mencapai 3,75 hingga 4% tahun ini sambil menunjukkan preferensi untuk jenis frontloading. Selain Bullard The Fed, Presiden The Fed Minneapolis Neel Kashkari dan Presiden The Fed Richmond Thomas Barkin juga bergabung dengan liga 'hawk' The Fed yang memberikan tekanan ke sisi bawah. Namun, Presiden The Fed San Francisco Mary Daly, tampaknya telah menunjukkan sinyal beragam dan menahan para pembeli DXY sesudahnya. Pengambil kebijakan itu mengatakan, "Pasar terlalu dini dalam mengharapkan penurunan suku bunga tahun depan." Di tengah permainan ini, indeks acuan Wall Street ditutup dengan kenaikan yang signifikan, tetapi Kontrak Berjangka S&P 500 mencetak penurunan tipis baru-baru ini. Lebih lanjut, imbal hasil obligasi 10-tahun pemerintah AS tetap tertekan di sekitar 2,71%, turun tiga basis poin (bp) pada saat berita ini ditulis. Selanjutnya, Pesanan Pabrik Jerman untuk bulan Juni akan mendahului Neraca Perdagangan Barang dan Jasa AS untuk bulan Juni, diperkirakan $-80,1 miliar versus $-85,5 miliar sebelumnya, serta Klaim Tunjangan Pengangguran Awal mingguan, diperkirakan 259 ribu versus 256 ribu sebelumnya, untuk menghiasi kalender. Namun, perhatian utama akan tertuju pada beberapa komentar dari para pengambil kebijakan ECB dan The Fed, serta ketegangan Tiongkok-Amerika atas Taiwan untuk mendapatkan petunjuk arah yang jelas menjelang NFP AS hari Jumat. Analisis Teknis Konvergensi garis support sebelumnya dari pertengahan Juli dan 10-DMA, di sekitar 1,0195, yang mendahului level acuan 1,0200 akan membatasi pemulihan EUR/USD dalam jangka pendek. Sementara itu, level terendah 21-DMA dan Doji, masing-masing di sekitar 1,0155 dan 1,0120, dapat menantang para penjual dalam perdagangan harian. Level-Level Teknis EUR/USD Tinjauan Harga terakhir hari ini 1.0165 Perubahan harian hari ini -0.0001 Perubahan harian hari ini % -0.01 Pembukaan harian hari ini 1.0166   Tren SMA 20 Harian 1.0157 SMA 50 Harian 1.0396 SMA 100 Harian 1.0579 SMA 200 Harian 1.0943   Level Tinggi Harian Sebelumnya 1.0211 Rendah Harian Sebelumnya 1.0123 Tinggi Mingguan Sebelumnya 1.0258 Rendah Mingguan Sebelumnya 1.0097 Tinggi Bulanan Sebelumnya 1.0486 Rendah Bulanan Sebelumnya 0.9952 Fibonacci Harian 38,2% 1.0177 Fibonacci Harian 61,8% 1.0156 Pivot Point Harian S1 1.0123 Pivot Point Harian S2 1.0079 Pivot Point Harian S3 1.0035 Pivot Point Harian R1 1.0211 Pivot Point Harian R2 1.0255 Pivot Point Harian R3 1.0298