Jepang Berada dalam Resesi Teknis, Bukan Prospek Yang Baik bagi Yen – Commerzbank - Interstellar Group Indonesia
Lompat ke konten

Interstellar Group

Sebagai produk trading finansial yang rumit, contract for difference (CFD) memiliki risiko tinggi kerugian cepat yang timbul dari fitur leverage-nya. Sebagian besar akun investor ritel mencatat kehilangan dana dalam kontrak karena perbedaan. Anda harus mempertimbangkan apakah Anda telah mengembangkan pemahaman penuh tentang aturan operasi kontrak untuk perbedaan dan apakah Anda dapat menanggung risiko kehilangan dana yang tinggi.    

Jepang Berada dalam Resesi Teknis, Bukan Prospek Yang Baik bagi Yen – Commerzbank

ISG
Catatan

We recommend that you keep an eye on our market announcements

.right_news

A WORLD LEADER

IN FX & CFD TRADING

Pasar
Berita

Informasi keuangan 24 jam dan berita keuangan internasional global

A WORLD LEADER

IN FX & CFD TRADING

Sponsor &
Tanggung jawab sosial

InterStellar Group bertujuan untuk menjadikan dirinya sebagai perusahaan tangguh dengan kekuatan untuk memberikan dampak positif pada dunia.
Kami juga berkomitmen untuk berkontribusi kembali kepada masyarakat, mengakui nilai setiap individu sebagai bagian integral dari komunitas global kami.

A WORLD LEADER

IN FX & CFD TRADING

การสัมนาสดเกี่ยวกับฟอเร็กซ์

A WORLD LEADER

IN FX & CFD TRADING

15

2024-02

Date Icon
2024-02-15
Prakiraan Pasar
Jepang Berada dalam Resesi Teknis, Bukan Prospek Yang Baik bagi Yen – Commerzbank

Lemahnya angka Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal keempat di Jepang mempersulit prospek kebijakan moneter BoJ. Para ekonom di Commerzbank menganalisa implikasinya terhadap Yen.

Angka Pertumbuhan Jepang Mengecewakan

Alih-alih mengalami pertumbuhan yang sedikit positif dibandingkan dengan kuartal ketiga, ekonomi Jepang justru mengalami kontraksi lagi. Ini berarti bahwa Jepang telah tergelincir ke dalam resesi teknis pada paruh kedua tahun 2023, karena kuartal ketiga juga mengalami pertumbuhan negatif, meskipun dalam skala yang jauh lebih besar. Selain itu, angka Kuartal 3 direvisi turun sedikit.

Ketika ekonomi global melemah, ekonomi Jepang tampaknya juga menderita, kecuali bahwa BoJ sekarang memiliki ruang yang jauh lebih sedikit untuk menurunkan suku bunga daripada bank sentral lainnya. Ini bukanlah prospek yang baik bagi Yen.

Dan angka-angka Jepang menggarisbawahi fakta lain: ekonomi AS kalah bersaing saat ini, yaitu kita melihat perlambatan pertumbuhan ekonomi yang signifikan di hampir semua negara lain, dengan pertumbuhan AS yang paling menonjol. Hal ini, pada gilirannya, merupakan prospek yang jauh lebih baik bagi Dolar AS.

 

Terbaru
BERITA