- USD/CHF berkonsolidasi di sekitar level 0,8600 di awal sesi Asia menjelang rilis data penting AS.
- Setiap rebound USD yang berarti tampak terbatas karena Federal Reserve (The Fed) akan melunakkan sikap hawkish-nya.
- Data Perdagangan Swiss bulan Juni dapat menjadi pendorong utama untuk Franc Swiss di akhir minggu ini.
Pasangan USD/CHF turun dari level tertinggi hari Senin di 0,8630 dan melayang di sekitar area 0,8600 pada sesi Asia hari Selasa. Pasangan mata uang ini berbalik dari level terendah beberapa tahun setelah survei manufaktur Empire AS yang optimis pada hari Senin.
Pada hari Senin, Federal Reserve Bank of New York mengungkapkan bahwa survei manufaktur Empire AS mengenai indeks kondisi bisnis umum dari bulan Juli turun -5,5 menjadi 1,1, di atas konsensus pasar -3,5. Dolar AS membukukan kenaikan tipis setelah data yang lebih kuat dari ekspektasi. Meskipun demikian, pemulihan USD yang signifikan dari level terendah sejak April 2022 tampaknya terbatas karena para pelaku pasar mengantisipasi bahwa Federal Reserve (The Fed) mendekati akhir siklus pengetatan kebijakannya.
Dengan latar belakang ini, sentimen hati-hati di pasar menjelang Penjualan Ritel AS dapat menguntungkan safe haven Swiss Franc. Angka AS yang lebih lemah dapat membatasi kenaikan Dolar AS dan bertindak sebagai penghalang bagi USD/CHF.
Selanjutnya, para investor akan memperhatikan Penjualan Ritel AS bulan Juli di nanti malam. Selain itu, rilis data Perdagangan Swiss bulan Juni dapat menjadi penggerak utama yang menentukan bagi Franc Swiss dan membantu menentukan arah selanjutnya bagi pasangan USD/CHF.